#BookReview : Trave(love)ing by Roy Saputra dkk
Penulis : Roy Saputra, Mia Haryono, Grahita Primasari, Dendi
Penyunting : fLo
Penata letak : Techo
Desain sampul : Ellina Wu
Penerbit : Gradien Meadiatama
ISBN : 9786022080794
Tahun Terbit : 2012
Tebal Halaman : 256
Genre : Lifestyle/Traveling/Novel
Harga : Rp 37.400 (bukukita.com)
Desain sampul : Ellina Wu
Penerbit : Gradien Meadiatama
ISBN : 9786022080794
Tahun Terbit : 2012
Tebal Halaman : 256
Genre : Lifestyle/Traveling/Novel
Harga : Rp 37.400 (bukukita.com)
Blubr
Empat sahabat terdampar di tempat yang berbeda untuk satu alasan yang sama : mengobati patah hati. Dendi, berjuang mengejar seseorang sampai ke Bnagkok demi sepotong hati yang baru. Selama di Bali, Grahita berusaha mengikis kenangan akan seseorang yang ia beri nama Mr.Kopi. Dalam balutan abaya yang elegan, Mia berkontemplasi sepanjang gurun di Dubai. Sementara, Roy malah terjebak masa lalu saat ingin menonton kesebelasan pujaannya, Liverpool, beraksi di Kuala Lumpur.
Satu per satu mereka bertutur dengan jujur tentang perjalanan cintanya yang dibungkus keseruan traveling. Cerita keempat anak manusia ini terkait saat bertemu tak sengaja, atau bercakap lewat berbagai media. Temukan akhir kisahnya, sambil menikmati pemandangan khas Ubud, hebohnya naik tuk-tuk, syahdunya kuil di Batu Cave, serta megahnya Burj Khalifa!
Review
Pernah nggak, sih, kamu merasa jenuh dengan alur kehidupan yang bikin hatimu sesak karena ... cinta? Keempat penulis Travel(love)ing ini menuturkan perjalanan mereka saat menikmati tempat-tempat eksotis sembari mengobati hati yang patah.
Dendi melintasi Singapura-Malaysia-Thailand dengan sleeping bus dalam upaya melepaskan masa lalu dan mengejar seseorang yang baru. Kelakuannya kocak, sih. Tapi gara-gara ini Dendi jadi ketemu sama Roy yang dateng ke Kuala Lumpur demi nonton Liverpool bareng sepupunya.
Kisah Roy juga nggak kalah kocak. Ia bela-belain dateng ke Malaysia dengan mengandalkan tiket murah yang landing di Budget Terminal (masih kawasan Changi Airport Singapura) kemudian melanjutkan perjalanan dengan naik bus sampai Kuala Lumpur, serta menjadikan patah hati sebagai alasan tertinggi untuk setiap hal ngawur yang ia lakukan selama perjalanan.
Novel dengan tema traveling ini menggunakan point of view orang pertama. Yap, novel ini menceritakan perjalanan para penulisnya melintasi dunia sambil dirundung hati yang patah. Ada empat cerita yang dituturkan secara bergantian per-bab-nya. Nggak bikin bosen sama sekali dengan konsep yang kayak gini.
Selain menampilkan pesona dunia luar yang indah, lewat kisahnya Grahita, Indonesia pun masih menjadi primadona traveling. Tepatnya, Grahita sedang membebaskan hatinya dengan meng-explore dan menikmati pesona Bali yang selalu menakjubkan. Nggak lupa, ia pun ber-rafting ria selama di sana.
Gaya bahasa yang ringan dan sangat personal, bikin pembaca kayak saya serasa menikmati perjalanan para penulisnya. Apalagi, Mia menampilkan pesona timur tengah yang nggak kalah eksotisnya. Sambil berusaha menutup masa lalunya, Mia mengikuti auditor training dari kantornya ke Dubai dan menikmati fasilitas serba bintang lima.
Satu hal yang kurang terekspos dalam novel bertema traveling ini, yaitu rincian biaya saat mereka mengunjungi negara-negar atau tempat wisata yang ada di sana. Meskipun novel ini memang menitik beratkan pada kisah-kisah, sih, buat tour guide-nya. Tapi saya rasa akan jauh lebih lengkap kalau disertakan estimasi biaya selama mereka traveling di sana.
Dari segi cover dan layout saya nggak ada masalah. Lumanyanlah, cukup menarik perhatian. Apalagi buat saya penyuka warna pink, wkwk. Overall, novel ini layak banget untuk dibaca sambil traveling membunuh waktu sambil menikmati perjalanan menuju tempat tujuan.
Quotes
"You're the cream to my coffee. You're the girl of my dream, but our relationship is not like a happy ending movie." (Hal.101)
"Travel is taking a break, going the distance to make a room for a while." (Hal.122)
"Travel is knowing that you may deserve something better." (Hal. 142)
"Cinta adalah perjalanan. Hati adalah kopernya. Hati gue rapuh, sama seperti koper yang membutuhkan label fragile agar orang lebih berhati-hati membawanya." (Hal. 161)
"Meeting with you is a faith, and I'm sure it's a part of God's plan." (Hal. 173)
"Life goes on, I'm moving on. Let the memories gone, get happiness of my own." (Hal. 216)
Rating
Cover : 3.5/5
Theme : 4/5
Characters : 4/5
Plot : 4/5
POV : 4/5
Rating Trave(love)ing : 3.9/5
0 komentar