#PejabatKampus : Salah Menerjemahkan
Tadinya, saya pikir dengan terlibat dan berkecimpung di dunia BEM akan membuat saya teralihkan dari berbagai macam penyakit hati. Nyatanya? Saya malahan terjerat dalam kebimbangan yang masih gelap aja. Bukan sih, terperosok lebih tepatnya.
Dan HAAALLLOOOOO, saya malahan dapet penyakit hati yang kronis. Tapi saya ga nyalahin BEM kok, saya dengan sepenuh hati menikmati masa-masa pengabdian saya buat himpunan tercinta. Saya cuma ga seneng sama perasaan bimbang kaya gini. Entah kenapa, mungkin karena saya sendiri bingung menerjemahkan apa yang sedang saya alami.
Saya sempet ingin berbagi dengan seorang teman, tapi dia sama sekali ga ngerti. Mungkin karena laki-laki yaa … jadi kurang peka gitu, Haha. Entahlah, saya ga ngerti juga sih. Yang jelas, mungkin saya salah menerjemahkan kode-kode yang datang menghampiri saya. Yaah, saya yang salah … Sakit sih, saya baru sadar bahwa saya salah menerjemahkannya. Dan saya benci punya perasaan asing terhadap orang tersebut.
Jadi, mulai saat ini … saya tidak akan menghiraukan apapun yang orang-orang ucapkan tentang saya maupun orang tersebut. Saya akan berusaha menjadi orang yang tidak peduli, sesakit apapun saya menekan perasaan saya sendiri.
Bukankah, hidup ini pilihan?
*kosan, 310113
0 komentar