Miliki Jiwa Inovatif dan Kompetitif

by - 4:00 PM


 Oleh : Agina Puspanurani




Memasuki awal tahun 2014 menjadi langkah awal pemerintah untuk kembali membenahi setiap sistem yang ada di negeri ini. Terutama sistem yang berkaitan dengan pendapatan masyarakat Indonesia. Tidak dapat dipungkiri, kemajuan suatu negara sangat ditentukan dengan pendapatan masyarakat per kapitanya. Dalam hal ini, Indonesia masih belum temasuk kategori negara dengan perekonomian stabil. Terbukti dengan masih banyaknya kemiskinan tersebar, tingginya angka impor barang, serta sistem perekonomian yang belum merata bagi masyarakatnya.

Revitalisasi perekonomian dapat dimulai dari pemberian modal secara merata bagi masyarakat untuk mengembangkan usahanya. Dengan demikian, masyarakat terpacu untuk berkreasi dan berinovasi daripada hanya menjadi pekerja saja. Pemberian modal dapat pemerintah salurkan melalui sistem koperasi yang saat ini kurang diminati masyarakat Indonesia. Padahal, dibandingkan dengan bank, koperasi dengan asas kekeluargaan jauh lebih meringankan masyarakat. Sayangnya, sistem koperasi ini tidak lagi popular dikalangan masyarakat Indonesia. Sehingga dengan cara seperti ini pemerintah dapat membenahi dua sistem sekaligus, pemberian modal bagi masyarakat dan disalurkan melalui sistem koperasi.
Membenahi perekonomian Indonesia, tentu saja bukan hanya tugas pemerintah sebagai penggagas sistem tersebut. Peran aktif masyarakat dan daya kompetitif dari masyarakat Indonesia harus turut terlibat. Salah satunya, pemerintah memberikan modal kepada masyarakat terutama para pengusaha kecil, pelatihan kewirausahaan bagi masyarakat dengan memanfaat sumber daya alam disekitarnya serta berbagai pelatihan lain yang dapat menunjang bagi perekonomian mereka.

Bukan hal yang mustahil jika bangsa ini menjadi kompetitor negara-negara Adidaya, jika perekonomian di dalamnya telah merata dan stabil. Pembenahan sistem perekonomian melalui peningkatan kualitas masyarakat, dan pemberian modal bagi pengusaha kecil menjadi titik awal untuk melakukan revitalisasi sistem perekonomian. Tentunya, masih banyak hal lain yang dapat menunjang meratanya perekomonian nasional. Namun bukan tidak mungkin pemerintah dapat memulainya dari hal kecil seperti ini.

Perekonomian Indonesia tidak akan pernah merata jika pemerintah dan masyarakat Indonesia hanya stagnan dengan sistem yang ada. Memperbaiki sistem perekonomian masyarakat menjadi salah satu tugas penting yang harus dilaksanakan pemerintah agar tercapainya perekonomian yang merata. Serta memiliki jiwa inovatif dan kompetitif adalah yang terpenting bagi seluruh masyarakat Indonesia, jika kita ingin perekonomian negara ini kembali stabil dan merata.[]

Artikel ini pernah dimuat pada Harian Umum Koran SINDO Jabar dalam rubrik Poros Mahasiswa Edisi Senin 6 Januari 2014.

You May Also Like

0 komentar

©