Judul : Happy Working Mom

        Penulis : Aprilina Prastari Gaib
        Desain sampul : Mila Hidajat
        Desain isi : Suprianto

        Penerbit : Gramedia Pustaka Utama

        ISBN : 9789792277111

        Tebal halaman : 166

        Genre : Non-fiksi

Ada banyak alasan mengapa seorang ibu memutuskan untuk (tetap) bekerja. Masalahnya, tidak mudah menjadi ibu sekaligus karyawati yang dituntut profesional oleh perusahaan tempatnya bekerja. 

Happy Working Mom adalah buku yang dikhususkan untuk para ibu bekerja terutama ibu bekerja yang memiliki anak usia bayi hingga SD---seperti manajemen ASI untuk ibu bekerja, tetap dekat dengan anak meski sering ditinggal bekerja, mengatur waktu supaya tetap bisa mengajari anak-anak PR dan persiapan ulangan---semua dibahas tuntas di dalam buku ini.

Menjadi fulltime Ibu Rumah Tangga (IRT) atau Ibu Bekerja adalah sebuah keadaan yang harus segera diputuskan dalam sebuah keluarga. Meskipun pada hakikatnya, mayoritas dari para wanita yang telah memiliki anak pasti menginginkan 24 jam dari waktunya untuk terus bersama dengan anak dan suami. Sayangnya, tidak semua kondisi keluarga berada di posisi ideal seperti ini.

Happy Working Mom mengangkat problematika yang pasti dialami oleh para ibu bekerja yang memiliki anak usia bayi. Buku ini punya pilihan problem solving untuk menyiasati berbagai keadaan yang dialami oleh keluarga dengan ibu bekerja.

Mulai dari pilihan untuk bekerja sebagai freelance atau fulltime, kiat untuk tetap memberi ASI Eksklusif, tips memilih asisten rumah tangga sampai tetap menjaga kewarasan seorang ibu bekerja.

Kamu mau jadi Ibu Rumah Tangga atau Ibu Bekerja? Jawaban dari pertanyaan tersebut bisa sangat beragam. Yap, masing-masing dari kita pasti punya berbagai pertimbangan untuk memutuskan pilihan hidup yang sangat penting ini.

Saya pribadi mulanya punya stigma negatif tentang Ibu Bekerja. Punya spekulasi yang nggak kalah buruk tentang pilihan seorang wanita menjadi Ibu Bekerja.

Namun, seiring dengan bertambahnya informasi dan pengetahuan saya... Saya makin paham bahwa menjadi IRT atau Ibu Bekerja, sosok seorang Ibu sangatlah penting buat anak-anaknya. Terlepas dari berapa banyak waktu bersama dengan anaknya.

Buku Happy Working Mom makin membuka pengetahuan saya bahwa jadi Ibu Bekerja karena sikon keluarga yang mengharuskannya kembali ke dunia kerja, adalah seorang wonder women yang harus tetap sehat.

Jungkir-balik ngatur waktu untuk kerja dan mengasuh anak tentu bukan perkara cetek. Belum lagi urusan pengasuh atau asisten rumah tangga yang cocok-cocokan dan segala perintilan yang masih harus diperhatikan seorang Ibu Bekerja sebelum meninggalkan rumah untuk bekerja.

Buku ini semacam kiat praktis untuk Ibu Bekerja yang aplikatif. Artinya, beberapa permasalahan yang diangkat termasuk problem solving-nya bisa dipraktikkan secara langsung. Buku ini sangat direkomendasikan bagi para Ibu Bekerja yang mungkin masih sering kewalahan mengurus anak, rumah, dan pekerjaan dalam waktu yang bersamaan.

"Kalau kita memiliki keahlian khusus, mengapa tidak dimanfaatkan untuk buka usaha sendiri?" (Hal. 4)

"Sebelum bekerja kembali, diperlukan ke siapa mules kapan agar antara karier dan fungsi kita sebagai ibu dapat berjalan dengan baik." (Hal. 11)

"Memang kita tidak bisa memaksa segala kondisi sempurna sesuai keinginan kita." (Hal. 36)

"Bayi tidak hanya sekadar menyusu dan tidur, tetapi mereka juga mengembangkan perasaan siapa mereka dan seperti apa dunia." (Hal. 84)