Novel dengan tema pernikahan dan konflik khas yang hadir di dalamnya bisa kamu nikmati lewat If You Come Back. Tokoh Halim dan Mahira adalah pasangan yang menikah karena perjodohan kakek-kakeknya. Alhasil sejak SMA, keduanya sudah dinikahkan.

Kehidupan pernikahannya gimana? Jangan harap ada suasana romantis! Di awal pernikahan mereka justru saling membenci karena menganggap telah menghancurkan masa depan masing-masing. Mereka selalu berdebat banyak hal, sampai ada peraturan dilarang makan makanan yang bukan haknya.

Ya, kebayang sih kalau masih SMA, boro-boro mikirin tanggungjawab sebagai istri/suami, yang ada dua-duanya pengen menang sendiri. Itulah yang terjadi di awal pernikahan mereka. Pasca lulus SMA, hubungan keduanya menjadi lebih akur. Kalau udah akur tahu dong apa yang terjadi? Ya, begitulah mereka akhirnya melakukan hal yang memang seharusnya dilakukan pasangan suami-istri.

Sayangnya, konflik paling fatal kembali terjadi setelah Halim memutuskan untuk kuliah di Inggris dan membuka bisnis sewa-menyewa tempat tinggal. Konfliknya apa? Halim berselingkuh dengan seorang gadis!

Video tentang perbuatan bejat Halim sampai ke tangan Mahira, yang saat itu tengah hamil. Halim yang sulit dihubungi---entah secara langsung ataupun lewat keluarganya, semakin membulatkan tekad Mahira untuk mengajukan gugatan cerai.

Maka, enam tahun kemudian saat keduanya bertemu kembali dan Halim melihat seorang anak lelaki di depan rumah mereka dulu.... Berbagai spekulasi menghampirinya. Apakah anak tersebut adalah hasil pernikahan Mahira dengan suami baru?

Novel If You Come Back jadi salah satu novel bertema pernikahan yang saya suka. Alur ceritanya menarik untuk diikuti, meskipun cukup drama saat bagian terungkapnya penyebab perceraian Halim-Mahira.

Dari sisi karakternya, saya suka semua! Yang paling saya suka tentunya kedua tokoh utama, Halim-Mahira dan satu lagi Gara---anak mereka. Oke, kalau karakter Halim yang nggak saya suka tentunya karena dia mesum ke cewek-cewek. Sementara, kalau karakter Mahira yang blak-blakan dan super galak, ini jadi daya tariknya ibu satu anak ini. Sedangkan, saya suka karakter Gara karena dia polos dan lucu banget. Khas karakter anak usia TK.

Novel ini menggunakan POV ketiga sehingga kita secara leluasa mengetahui pandangan atau sikap para tokohnya saat berinteraksi dengan tokoh lainnya. Desain covernya agak kurang pas menurut saya, ada gambar astronot, roket dan serangkaian benda langit. Saya menduganya mungkin karena ini berkaitan sama Gara---anaknya mereka. Mungkin sih, ini tebak-tebakan sotoy saya. Hahaha.

Lewat novel ini saya jadi dapet insight, bahwa kehidupan saat/pasca pernikahan dan perceraian itu nggak mudah. Terutama buat pihak perempuan, seperti yang dialami oleh Mahira pasca perceraiannya. Mahira harus mengurus anak sekaligus mencari nafkah.

Penasaran sama isi bukunya? Coba baca deh, nggak nyesel pokoknya.

Cover : 4/5

Rating If You Come Back: 4/5