Membahas tentang tradisi Ramadan di berbagai daerah di Indonesia tentu jadi topik yang sangat menarik. Tiap daerah pasti punya tradisi tertentu untuk menyambut atau saat bulan Ramadan tiba. Tidak terkecuali di Bandung nih, tradisi munggahan dan nyekar biasanya dilakukan jelang bulan Ramadan.

Tradisi munggahan dan nyekar ini sebenarnya gak cuma di Bandung aja, sih, khususnya seluruh masyarakat Sunda biasanya melakukan tradisi ini. Tradisi ini umumnya dilakukan mendekati bulan Ramadan atau tepatnya H-1 Ramadan. Jadi, munggahan dan nyekar itu apa, sih?

Mengenal Tradisi Munggahan dan Nyekar dari Sunda

Dilansir situs Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Bandung, munggahan berasal dari kata ‘munggah’ dalam bahasa Sunda yang arinya berjalan/naik atau keluar dari kebiasaan kehidupan sehari-hari.

Kegiatan munggahan ini biasanya dilakukan oleh orang-orang Islam suku Sunda dalam rangka menyambut datangnya bulan Ramadan. Apa aja yang dilakukan orang Sunda dalam tradisi munggahan? 

Biasanya kegiatan munggahan diisi dengan berkumpul bersama keluarga, makan bersama, dan saling meminta maaf. Kegiatan intinya adalah silaturahmi. Momen ini biasanya sekaligus dengan tradisi nyekar ke makam keluarga.

Sedangkan nyekar atau ziarah kubur adalah tradisi yang dilakukan saat memasuki bulan Ramadan. Kegiatannya mengunjungi makam keluarga, mendoakan, dan membersihkan makam.

Disadur dari situs Unisnu Jepara, tradisi nyekar ini adalah bentuk dari akulturasi budaya Islam, Jawa, dan Hindu. Tradisi nyekar ini pun bentuk dari akulturasi dan model budaya keislaman di Indonesia. Refleksi dari kegiatan ini adalah untuk mengingat kembali tentang kematian.

Kalau tradisi di keluarga saya, sebenarnya kurang lebih sama ya, ada acara munggahan dan nyekar ke makam nenek. Meskipun untuk waktu pelaksanaannya sangat menyesuaikan dengan jadwal kerabat lainnya, kalau gak salah, saya dan keluarga besar itu berkumpul sebulan sebelum bulan Ramadan, sih. Kebetulan karena tujuannya untuk silaturahmi dan ziarah ke makam jadi diusahakan semua kerabat bisa ikut.

Kira-kira kalau tradisi Ramadan di daerahmu ada apa aja, nih? Ayuk atuh share juga dong di kolom komentar atau drop link blog kamu di kolam komentar, ya~