Anti Ribet-ribet Club, Ayo Bikin Menu Sahur Praktis dan Lezat

by - 6:07 PM


Salah satu aktivitas berpuasa yang rasanya lebih banyak magernya adalah bangun sahur dan masak. Coba, ibu-ibu adakah yang relate dengan saya? Wkwkwk.

Setidaknya, wajib banget sih para ibu bangun lebih pagi dari anggota keluarga lainnya untuk menyiapkan makanan sahur. Padahal nyawa masih belum ke kumpul sepenuhnya, ya, untung aja garam dan gula gak ketuker, kan bisa gawat darurat kalo salah takarannya.

Untuk menyiasati kemageran saat memasak makanan sahur, saya pribadi lebih baik mempersiapkan segala macamnya saat memasak untuk menu buka puasa. Berikut ini beberapa trik yang biasanya saya lakukan agar saat memasak di waktu sahur bisa lebih satset, yaitu:

  • Menu sahur dan berbuka menjadi satu menu yang sama, kalaupun ada tambahannya biasanya tinggal mengoreng, menumis, atau menghangatkan saja.
  • Menu sahur dengan cara menumis bisa disiapkan sebelum waktu sahur. Sayurannya sudah dipotong dan bersih, bawang-bawangan sudah dikupas dan diiris, atau rempah-rempah lainnya sudah dibersihkan sehingga saat sahur tinggal masukin ke wajan aja dan tumis deh.
  • Lebih bagus jika menyiapkan bumbu halus putih, kuning, dan merah, sehingga lebih satset lagi saat memasak di waktu sahur.
  • Punya stok bumbu-bumbu instan yang sudah jadi bisa bikin keribetan masak di waktu sahur teratasi dengan maksimal.
  • Pastikan untuk menyiapkan menu cadangan yang lebih satset lagi untuk antisipasi bangun kesiangan, seperti telur, nugget, kornet, atau sosis.
  • Tidak lupa niatkan semua hal yang kita lakukan semata-mata untuk beribadah kepada Allah dan agar seluruh anggota keluarga bisa menjalankan ibadan puasa dengan maksimal.


Menu-menu Sahur yang Praktis dan Lezat

Saya termasuk ibu-ibu yang gak suka ribet dalam memasak. Jadi, lebih baik memilih menu masakan yang aman aja, bisa disiapkan sebelumnya, dan bisa cepat dikerjakan. Berikut ini menu-menu sahur pilihan saya, yaitu:


1.  Tumis Sayur Campur dan Ayam Lada Hitam

Dua menu masakan ini biasanya sih saya bikin sekaligus untuk menu berbuka sebelumnya. Jadi pas sahur tinggal dihangatkan saja.

Tumis sayur campurnya bisa pake macem-macem sayuran, tapi kalau saya pribadi biasanya pake wortel, buncis, brokoli/kembang kol, baby corn, dan sosis/bakso. 

Sedangkan untuk aromatiknya biasanya menggunakan daun salam, sereh, dan lengkuas. Bumbu-bumbunya tentu saja bawang merah dan putih, bawang daun, garam, gula, kaldu jamur, dan merica.

Nah, ayam lada hitam ini termasuk yang paling gampang menurut saya. Daging ayam goreng setengah matang atau bisa juga sampai agak kecokelatan (tergantung selera), iris bawang putih dan bawang bombay. 

Saat menumis bawang-bawangan bisa menggunakan mentega atau butter, kemudian masukan bumbu instan lada hitam. Baru deh, cemplungin ayam yang sudah digoreng tadi ke bumbu lada hitam.

Bumbu instan lada hitamnya bisa pake merek apa aja, kok, tapi menurut saya yang paling lezat bumbu lada hitam dari Bamboe, sih.


2. Sop Ayam, Tahu Goreng, dan Kerupuk

Tiga menu ini udah pasti lezat banget apalagi disantap saat sahur. Saya pun biasanya membuat sop ayamnya di sore hari. Jadi menu sahurnya sama dengan menu berbuka. 

Saya lebih suka pake daging ayam bagian dada biar dagingnya lebih banyak. Sayurannya bisa memakai wortel, buncis, sedikit irisan tomat, dan tambahan sosis/bakso. Aromatiknya daun salam, sereh, dan lengkuas. Bumbunya ada bawang putik digeprek, bawang daun, garam, gula, kaldu jamur, dan merica.

Kalau tahunya tinggal goreng aja dadakan biar sedap dan masih hangat. Sedangkan kerupuknya bisa kerupuk yang ada di warung atau kerupuk yang digoreng sendiri. Asal gak melempem, sama-sama enak, kok.


3. Ayam Goreng, Tahu/Tempe Goreng, Lalapan, dan Sambal

Ini menu paling praktis kayaknya. Bikin ungkepan ayamnya bisa dari sebelumnya, saat sahur tinggal goreng aja udah deh. Kalau mau ada tambahan tahu atau tempe goreng lebih oke lagi.

Nah, biar asupan seratnya tetap terjaga, penting banget buat nambahin lalapannya juga, ya. Kalo gak mager ngulek sambel dadakan, tapi kalo mager pake sambal instan aja. Menu ini mempersingkat waktu untuk menyiapkan makanan sahur.


4. Daging Sapi Bulgogi dan Tumis Buncis Baby Corn

Daging sapinya bisa pilih daging sapi slice yang ada di supermarket biar cepet empuk dan meresap bumbunya. Bumbu bulgoginya bisa pilih dari merek Bamboe atau Mamasuka, keduanya sama-sama enak dan gak perlu nambah bumbu lainnya menurut saya. Biar makin sedap bisa tambahin bawang bombay dan bawang putih juga.

Tumis buncis dan baby corn juga enak sih ditumis dadakan, jadi siapin aja porsi buncis dan baby corn yang udah dipotong-potong dan simpan di lemari es, nanti saat sahur tinggal tumis-tumis sebentar.


5. Tumis Toge dan Telur Rendang

Tumis toge pun lebih enak dadakan, siapin aja toge yang udah bersih dan tambahannya kayak sereh, lengkuas, irisan tomat, serta daun salam. Bumbunya bisa pake bawang merah dan putih yang diiris, garam, gula, merica, dan kaldu jamur.

Nah, telur ceplok ini bisa juga diganti dengan telur rebus, ya. Bumbu rendangnya sudah pasti pake merek Racik Indofood, menurut saya bumbu rendang dari racik yang paling enak diantara merek bumbu instan lainnya.

Cukup tambahkan santan sesuai selera lalu aduk-aduk, masukin air secukupnya. Setelah itu masukan telur ceplok/rebusnya. Udah, deh. Gak perlu tambahan bumbu lagi karena rasanya udah kuat.

Jadi, begitulah kira-kira menu sahur praktis versi saya. Semoga bisa membantu para ibu yang udah mulai bingung nanti mau masak apalagi, ya~

You May Also Like

0 komentar

©